1. Ilustrasi Karya Kerajinan Tangan
2. Kerajinan Tangan dan Wanita
3. Berbagai Karya Kerajinan Tangan
4. Alasan Berbisnis Kerajinan
5. Memulai Usaha Kerajinan Tangan
Ilustrasi Karya Kerajinan Tangan
Karya kerajinan tangan merupakan salah satu bisnis yang memiliki peluang besar. Hal ini khususnya jika dikaitkan dengan besarnya keuntungan finansial yang bisa didapatkan dari jenis usaha seperti ini.
Berbeda dengan jenis usaha yang mengandalkan bantuan mesin, yang mungkin secara ekonomi keuntungannya tidak terlalu besar. Hal ini karena karya kerajinan tangan merupakan sebuah hasil karya yang memiliki keunikan serta ciri khas yang tidak bisa didapatkan pada produk yang dihasilkan mesin.
Keunikan inilah yang menjadikan sebuah nilai lebih. Bagi para kolektor barang-barang tertentu, sebuah barang yang memiliki keunikan akan menjadi kebanggan tersendiri apabila bisa menjadi bagian koleksi mereka.
Akibatnya, ada karya kerajinan tangan yang memiliki harga jual yang berlipat-lipat dari harga produksinya. Hal ini karena bagi sebagian orang, harga sebuah barang bukan sekedar ditentukan pada ongkos produksinya. Namun juga, tingkat nilai yang terkandung pada barang tersebut lebih menjadi pertimbangan untuk menjadi patokan harga sebuah barang.
.
Kerajinan Tangan dan Wanita
Banyak wanita enggan beraktifitas di luar rumah ketika sudah berumah tangga. Kebanyakan karena memang mewajibkan dirinya untuk mengurus rumah tangga dan alasan lainnya adalah karena tidak dapat meninggalkan anak. Padahal peluang usaha di rumah juga cukup banyak terkait dengan alasan-alasan tersebut.
Tanpa harus meninggalkan anak dan kehilangan waktu untuk memantau perkembangan sang buah hati, para ibu atau wanita pada umumnya, dapat mencoba membuat berbagai kerajinan tangan, yang juga berfungsi untuk keperluan pribadi.
Jika proses mencoba berhasil dan mampu mengembangkan dengan lebih variatif, bukan tidak mungkin akan mempengaruhi wanita lain memiliki kerajinan tangan tersebut. Selain menantang sang pembuat agar berkarya lebih kreatif dan inovatif.
Proses pengenalan yang biasa dilakukan bias dimulai dari rekan dan tetangga terdekat. Jika sambutannya positif, hal ini perlu ditindaklanjuti secara serius. Karena dapat dikembangkan menjadi bisnis ataupun inspirasi bisnis.
Berbagai Karya Kerajinan Tangan
Kerajinan tangan merupakan usaha yang dapat dimulai dengan modal kecil. Jika Anda termasuk orang yang kreatif dan pandai berkreasi, kelebihan ini dapat digunakan untuk mengelola bisnis kerajinan tangan. Jika Anda takmempunyai bakat membuat aneka produk kerajinan tangan, Anda bias berbisnis dengan menjual berbagai produk kerajinan tangan. Sambil belajar membuat kerajinan tangan yang memang menjadi minat Anda.
Berikut ini beberapa karya kerajinan tangan yang mungkin dapat menginspirasi Anda:
1.Kerajinan Tangan dari Bahan Perca.
Limbah kain perca yang merupakan hasil buangan berupa sampah biasanya banyak ditemui pada industri garmen, sebenarnya masih bisa dimanfaatkan asalkan memiliki ide yang kreatif. Memang pada umumnya limbah kain perca masih bisa dimanfaatkan untuk membuat lap atau kain pel yang tidak memiliki nilai jual.
Namun dengan sedikit ide kreatif kain perca yang semula tidak memiliki banyak nilai jual tersebut dapat disulap menjadi peluang bisnis, misalnya dengan membuat boneka lucu, gantungan kunci, keset lantai, penutup aqua, tempat tissue, penutup makanan, dsbg.
2. Kerajinan Tangan dari Hiasan Manik-Manik
Pernak-pernik dari manik manik sangatlah digemari khususnya kaum hawa. Karena manik-manik memiliki beraneka warna dan bentuk, hal itulah yang menjadi daya pikat utama pembeli. Kerajinan manik-manik merupakan kerajinan yang dibuat dari manik-manik mote, kristal, akrilik ataupun plastik.
Manik-manik dapat diaplikasikan dimana saja, pada baju, celana, tas, keranjang sayur dan buah, serta masih banyak lagi. Bahkan dapat dibentuk menjadi rangkaian bunga, tas, vas bunga, keranjang, bros, gelang, dll.
3. Kerajinan Tangan dari Paper Quilling
adalah kerajinan tangan dengan cara menggulung-gulung kertas khusus quilling sehingga membentuk suatu bentuk yang unik.
4. Kerajinan Tangan dari Kain flanel
kerajinan dengan bahan kain flanel dapat menghasilkan banyak bentuk kreasi seperti bentuk boneka, buah, dan akhirnya kreasi tersebut dapat dimanfaatkan untuk membuat gantungan kunci, boneka jari, tempelan kulkas, hiasan toples, sarung bantal atau bantal kursi, dan lainnya.
5. Kerajinan Tangan dari Bahan Dasar Bambu
Kerajinan ini berbahan dasar bambu. Jenis barang yang dapat dihasilkan dari bahan dasar bambu adalah replica kapal, lampu meja, asbak, hiasan lampu dinding atau lampu gantung, dan masih banyak lagi.
6. Kerajinan Tangan dari stik es
Stik es bekas eskrim, bisa kita manfaatkan untuk membuat barang yang terpakai, seperti tempat pensil meja, lampion, pigura, miniatur kapal pinisi, miniatur rumah, dll.
7. Kerajinan Tangan dari bahan Clay
yaitu kerajinan dengan adonan tepung dan lem putih yang dibentuk kemudian dikeraskan. Biasanya kerajinan ini terdapat pada hiasan boneka kue ulang tahun.
8. Kerajinan Tangan dari Kulit Jagung
Ternyata Kulit jagung kering dapat lebih bermanfaat. Dengan pewarnaan dan pembentukan yang kreatif, kulit jagung terlihat begitu indah ketika berubah menjadi bunga kering yang cantik.
9. Kerajinan Tangan dari Origami
Kerajinan ini berasal dari budaya Jepang yang berarti seni melipat kertas sehingga membentuk bentuk2 yang unik.
10. Kerajinan Tangan dari bahan Rajut
Dibuat dari benang wol atau benang rajut dengan bantuan jarum rajut atau mesin, sehingga membentuk benda-benda yang diinginkan seperti jaket, kaos kaki, syal, baju, topi, rompi, tas, bahkan kini ada juga yang dibentuk menjadi bros.
11. Kerajinan Tangan dari Kayu
Kayu menjadi bahan dasar dalam kerajinan tangan ini. Membuat barang yang menggunakan bahan dasar kayu tidak sulit karena di negeri ini kayu sangat berlimpah. Contoh hasil kerajinannya, antara lain: asbak, teko kayu, mobil-mobilan, atau replika kendaraan kecil lainnya, misalnya sepeda motor, bajai, dan masih banyak lagi.
Alasan Berbisnis Kerajinan
Dari beberapa hal di atas, muncul beberapa alasan yang menjadikan bisnis karya kerajinan tangan ini layak dijadikan pilihan untuk berbisnis. Beberapa alasan tersebut di antaranya adalah :1. Karya kerajinan tangan tidak membutuhkan sebuah standar. Bahkan perbedaan antara satu produk dengan produk lainnya justru akan menjadi sebuah nilai tambah. Hal ini karena kodrat manusia yang selalu berusaha mencari barang yang berbeda dari barang yang dimiliki oleh orang lain.
2. Harga karya kerajinan tangan tidak ditentukan oleh harga pasar. Harga karya kerajinan ini bisa ditentukan berdasar kecocokan antara pembeli dan penjual. Bukan ditentukan oleh standar harga tertentu.
3. Bahan baku karya kerajinan tangan bisa diperoleh dari bahan yang ada di sekitar kita. Termasuk di antaranya berasal dari limbah yang sudah tidak terpakai. Sehingga hal ini bisa berpengaruh pada penghematan biaya produksi.
4. Keunikan ide dari karya kerajinan tangan bisa menjadi nilai tambah pada harga jual sebuah produk. Sehingga karya tersebut bisa dijual dengan harga yang maksimal. Makin unik, maka sebuah barang akan semakin mahal harganya.
5. Karya kerajinan tangan akan memiliki tingkat keunikan tinggi. Dengan demikian, akan sulit bagi pesaing untuk bisa meniru produk yang kita hasilkan. Terutama jika kita sudah mampu mempatenkan produk dan ide kita agar bisa terlindungi secara legal.
Memulai Usaha Kerajinan Tangan
Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudul Peluang Bisnis Karya Kerajinan Tangan, semoga bermanfaat.2. Harga karya kerajinan tangan tidak ditentukan oleh harga pasar. Harga karya kerajinan ini bisa ditentukan berdasar kecocokan antara pembeli dan penjual. Bukan ditentukan oleh standar harga tertentu.
3. Bahan baku karya kerajinan tangan bisa diperoleh dari bahan yang ada di sekitar kita. Termasuk di antaranya berasal dari limbah yang sudah tidak terpakai. Sehingga hal ini bisa berpengaruh pada penghematan biaya produksi.
4. Keunikan ide dari karya kerajinan tangan bisa menjadi nilai tambah pada harga jual sebuah produk. Sehingga karya tersebut bisa dijual dengan harga yang maksimal. Makin unik, maka sebuah barang akan semakin mahal harganya.
5. Karya kerajinan tangan akan memiliki tingkat keunikan tinggi. Dengan demikian, akan sulit bagi pesaing untuk bisa meniru produk yang kita hasilkan. Terutama jika kita sudah mampu mempatenkan produk dan ide kita agar bisa terlindungi secara legal.
Memulai Usaha Kerajinan Tangan
Pilih satu jenis produk
Pilihlah satu kerajinan tangan yang ingin Anda lakukan. Banyak jenis-jenis kerajinan tangan, pilihlah satu yang Anda rasa mudah dan Anda pikir bisa melakukannya. Jika ini merupakan kali pertama Anda mencoba, sangat penting untuk memulai dengan sesuatu yang mudah dan bisa Anda selesaikan. Dengan begitu, kepercayaan diri Anda akan meningkat dan kemudian Anda dapat mencoba hal yang lebih sulit.
Cari cara membuatnya dan coba
Setelah Anda menentukan jenis kerajinan tangan yang ingin dilakukan, carilah cara untuk belajar membuatnya. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mulai belajar membuat kerajinan tangan. Anda dapat belajar sendiri melalui buku, ataupun informasi di Internet. Anda dapat pula bergabung dengan kelas-kelas kerajinan tangan yang mungkin ada di daerah Anda. Carilah informasi mengenai hal tersebut dengan berbicara ke teman, keluarga, tetangga ataupun kembali mencari di Internet.
Beberapa pembuat kerajinan tangan juga sering berkumpul membuat grup. Anda dapat meminta bergabung dengan grup tersebut untuk mulai belajar. Kebanyakan grup-grup yang ada akan sangat senang jika ada anggota baru yang ingin bergabung.
Minta pendapat terhadap produk Anda
Setelah Anda berhasil membuat satu kerajinan tangan, bawa apa yang Anda telah buat dan tunjukkan ke teman, tetangga ataupun keluarga Anda. Minta masukan dari mereka. Dengarkan masukan-masukan dan terimalah kritik yang diberikan.
Diskusikan pula perbaikan-perbaikan yang mungkin dilakukan. Jangan menunggu hingga produk Anda sempurna untuk diperlihatkan ke orang lain. Jangan merasa malu dengan apa yang telah Anda capai walaupun sederhana. Dalan banyak hal, kesempurnaan adalah sebuah proses bukan sebuah akhir.
Masukan-masukan dari berbagai sumber akan membantu proses penyempurnaan karya Anda. Selain itu, Anda mulai dapat melihat apa yang mungkin diinginkan oleh pasar terhadap produk Anda.
Tetapkan harga dan pasarkan.
Setelah Anda berhasil membuat satu produk coba tetapkan harga dan pasarkan. Sekali lagi, jangan takut dengan kemungkinan penolakan ataupun kegagalan. Jika orang yang Anda tawarkan tidak tertarik, tanyakan kenapa kepadanya? Pelajarilah apa yang mereka perhatikan, apakah kualitas, harga, jenis barang dan lain sebagainya.
Kelompok masyarakat yang berbeda akan memiliki kebutuhan yang berbeda. Ada kelompok yang menginginkan harga yang murah dan tidak terlalu memperhatikan hal lain seperti, kualitas, keindahan dan lain-lain. Ada pula kelompok yang sangat memperhatikan kualitas, keindahan ataupun jenis barang. Kelompok ini mau untuk membayar dengan harga yang lebih tinggi. Cocokkan harga Anda dan produk yang Anda tawarkan ke kelompok yang ingin Anda sasar.
Ulangi
Jika Anda berhasil menjual barang yang Anda tawarkan, ulangi proses pembuatan produk tersebut. Perbaiki prosesnya, kualitasnya atau tingkatkan jumlah produksi Anda. Ingatlah untuk terus meminta masukan dari pasar yang Anda tuju.
Dari diskusi-diskusi yang Saya lakukan, banyak orang takut untuk memulai usaha karena hal-hal yang mereka pikirkan sendiri. Ingatlah, rasa takut merupakan hal yang wajar, tetapi belum tentu ketakutan Anda itu merupakan kenyataan. Karena itu, coba dan lihat hasilnya.
Pilihlah satu kerajinan tangan yang ingin Anda lakukan. Banyak jenis-jenis kerajinan tangan, pilihlah satu yang Anda rasa mudah dan Anda pikir bisa melakukannya. Jika ini merupakan kali pertama Anda mencoba, sangat penting untuk memulai dengan sesuatu yang mudah dan bisa Anda selesaikan. Dengan begitu, kepercayaan diri Anda akan meningkat dan kemudian Anda dapat mencoba hal yang lebih sulit.
Cari cara membuatnya dan coba
Setelah Anda menentukan jenis kerajinan tangan yang ingin dilakukan, carilah cara untuk belajar membuatnya. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mulai belajar membuat kerajinan tangan. Anda dapat belajar sendiri melalui buku, ataupun informasi di Internet. Anda dapat pula bergabung dengan kelas-kelas kerajinan tangan yang mungkin ada di daerah Anda. Carilah informasi mengenai hal tersebut dengan berbicara ke teman, keluarga, tetangga ataupun kembali mencari di Internet.
Beberapa pembuat kerajinan tangan juga sering berkumpul membuat grup. Anda dapat meminta bergabung dengan grup tersebut untuk mulai belajar. Kebanyakan grup-grup yang ada akan sangat senang jika ada anggota baru yang ingin bergabung.
Minta pendapat terhadap produk Anda
Setelah Anda berhasil membuat satu kerajinan tangan, bawa apa yang Anda telah buat dan tunjukkan ke teman, tetangga ataupun keluarga Anda. Minta masukan dari mereka. Dengarkan masukan-masukan dan terimalah kritik yang diberikan.
Diskusikan pula perbaikan-perbaikan yang mungkin dilakukan. Jangan menunggu hingga produk Anda sempurna untuk diperlihatkan ke orang lain. Jangan merasa malu dengan apa yang telah Anda capai walaupun sederhana. Dalan banyak hal, kesempurnaan adalah sebuah proses bukan sebuah akhir.
Masukan-masukan dari berbagai sumber akan membantu proses penyempurnaan karya Anda. Selain itu, Anda mulai dapat melihat apa yang mungkin diinginkan oleh pasar terhadap produk Anda.
Tetapkan harga dan pasarkan.
Setelah Anda berhasil membuat satu produk coba tetapkan harga dan pasarkan. Sekali lagi, jangan takut dengan kemungkinan penolakan ataupun kegagalan. Jika orang yang Anda tawarkan tidak tertarik, tanyakan kenapa kepadanya? Pelajarilah apa yang mereka perhatikan, apakah kualitas, harga, jenis barang dan lain sebagainya.
Kelompok masyarakat yang berbeda akan memiliki kebutuhan yang berbeda. Ada kelompok yang menginginkan harga yang murah dan tidak terlalu memperhatikan hal lain seperti, kualitas, keindahan dan lain-lain. Ada pula kelompok yang sangat memperhatikan kualitas, keindahan ataupun jenis barang. Kelompok ini mau untuk membayar dengan harga yang lebih tinggi. Cocokkan harga Anda dan produk yang Anda tawarkan ke kelompok yang ingin Anda sasar.
Ulangi
Jika Anda berhasil menjual barang yang Anda tawarkan, ulangi proses pembuatan produk tersebut. Perbaiki prosesnya, kualitasnya atau tingkatkan jumlah produksi Anda. Ingatlah untuk terus meminta masukan dari pasar yang Anda tuju.
Dari diskusi-diskusi yang Saya lakukan, banyak orang takut untuk memulai usaha karena hal-hal yang mereka pikirkan sendiri. Ingatlah, rasa takut merupakan hal yang wajar, tetapi belum tentu ketakutan Anda itu merupakan kenyataan. Karena itu, coba dan lihat hasilnya.
0 komentar :
Post a Comment